Langsung ke konten utama

Teknik Analisis Manajemen metode SWOT bagi peserta Diklat PIM III


Organisasi dan bisnis tak pernah sepi dari persaingan mencapai puncak prestasi. Manajer pun takkan kehabisan akal membuat berbagai terobosan dan inovasi.
Mampukah seorang manajer membaca kekuatan dan kelemahan organisasinya? Atau seberapa peka kah manajer mendaftar sebaris peluang dan ancaman dari luar?
Buku ini ditulis bagi manajer sektor publik khususnya peserta Diklat PIM tingkat III yang merupakan middle manager di instansinya.

Buku berjudul: Teknik Analisis Manajemen Metode SWOT Bagi Peserta Diklat PIM Tingkat III, ditulis dengan bahasa sederhana, namun runtut menuntun pembacanya memahami uraian isinya. Diperkaya contoh KKP, KKK, KKA dan Laporan Kelompok OL dari kegiatan Diklat PIM III pada beberapa provinsi.
Lengkap Daftar Index untuk memudahkan pembaca mencari kata-kata kunci khusus.

Pemesanan buku silakan hubungi penerbit, mengingat kami tidak menjualnya di Toko Buku Gramedia maupun Togamas.
Harga Rp. 100.000,- / eksemplar

Pemesanan minimal 10 eksp. (gratis ongkir dalam Jawa)

SMS ke 0813.2199.5789

Pemesanan dilakukan dengan transfer biaya buku yang dipesan ditambah ongkos kirim (per ekspemplar dalam Jawa
Rp. 35-45 ribu, luar jawa 55-75 rb. Biaya kirim tergantung jumlah eksemplar/ kilogram yang dipesan)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Buku Aplikasi Telaahan Staf (Completted Staff Work)

Telah Terbit Buku : Aplikasi Telaahan Staf, Konsep dan Strategi Penyusunannya Perubahan paradigma yang saat ini begitu cepat di lingkungan masyarakat menuntut perubahan yang sama di lingkungan organisasi pemerintah, kondisi ini berimbas kepada pemegang pengambilan keputusan untuk dituntut lebih hati-hati dalam setiap pengambilan keputusan yang menjadi tanggung jawabnya, karena sekecil apapun suatu kekeliruan yang dibuat, maka konsekuensinya akan berdampak pada aspek hukum. Namun dalam kenyataannya cukup banyak pimpinan, dikala akan mengambil sebuah keputusan, seringkali dihadapkan kepada informasi dan  data sebagai bahan pengambilan keputusan yang  kurang lengkap, padahal kondisi tersebut sangatlah dibutuhkan oleh pimpinan. Mungkin selama ini Anda sudah pernah atau boleh jadi sering membuat Telaahan Staf kepada Pimpinan, akan tetapi mengapa setiap membuat Telaahan Staf, proses  penyelesaian masalahnya dirasakan tidak tuntas, dengan kondisi tersebut tentu kita

Systems Thinking, Berpikir Serba Sistem

Peter Senge yang memperkenalkan konsep sistem archeptype kepada pemerhati manajemen yang luas dalam bukunya The Fifth Discipline , Daniel H Kim dan Virginia Anderson, dengan bukunya yang monumental System Archetype Basic, from Story to Structure , yang merupakan sumber utama buku ini.  Berpikir serba sistem ( systems thinking ) adalah satu pendekatan yang sangat bermanfaat bagi para pemimpin dan pimpinan yang mendukung kemampuan memahami dan memecahkan masalah organisasi dan manajemen yang kompleks. Berpikir serba sistem merupakan keniscayaan untuk dapat melihat suatu masalah atau kejadian sebagai suatu bagian dari permasalahan yang lebih besar, dan memahami hubungan antara kejadian-kejadianyang satu dan yang lain yang kelihatannya terpisah pada ruang dan waktunya dalam suatu gambaran yang utuh, holistik. Kerangka systems thinking ini relevan untuk siapa saja yang terlibat dalam organisasi dan manajemen, sebab masalah organisasi dan manajemen tidak cocok lagi dipecahkan dengan

Kunci pertanyaan Evaluasi Kepemimpinan di Buku Merancang Proyek Perubahan Edisi 2015 Cetakan 4

#Memetakan Stakeholder Pembahasan Stakeholder penting, mengapa Proyek Perubahan Anda harus melibatkan 3 jenis stakeholder ini: 1.      Stakeholder Utama (primer) Stakeholder primer adalah individu atau kelompok yang memperoleh manfaat secara langsung dari hasil suatu kegiatan proyek Jika dimobilisasi secara tepat maka penerima manfaat merupakan pendukung yang paling terpercaya dan meyakinkan ……. Dan seterusnya …. Dst … dst 2.      Stakeholder Pendukung (sekunder) Stakeholder sekunder adalah individu, kelompok maupun organisasi yang mempunyai pandangan atau posisi yang sama dan siap bergabung didalam suatu koalisi untuk mendukung isu tertentu. ……. Dan seterusnya …. Dst … dst 3.      Stakeholder Kunci Pembuat keputusan atau stakeholder kunci adalah mereka yang berkepentingan dengan kekuasaan atau otoritas untuk bertindak mempengaruhi perubahan atau kebijakan yang diharapkan. Yang termasuk di dalam kelompok ini adalah .. ……. Dan seterusnya …. Dst … dst… #Langka